Senin, 02 Desember 2013

Lebih Untung Mana, Reksa Dana atau ORI?



Lebih Untung Mana, Reksa Dana atau ORI?

Jakarta -Pertanyaan: Mana yang lebih bagus beli reksa dana atau ORI? Saya ingin tahu reksa dana apa yang untungnya tinggi tanpa risiko dan beli reksa dana di mana yang bagus di Sekuritas/Bank?

Jawaban:
Yang pertama adalah lebih bagus mana antara reksa dana dan ORI? Menjawab ini agak susah-susah gampang. Kedua jenis instrument investasi ini agak berbeda sehingga membandingkan keduanya agak susah, istilah kerennya tidak apple-to-apple. Ibarat ditanya lebih baik naik mobil sedan atau MPV. Jawabannya tergantung tujuannya. Kalau pergi sendiri lebih baik naik sedan, namun kalau pergi ramai ramai ya lebih naik naik MPV.

Sama hal nya dengan reksa dana dan ORI. Reksa dana biasa nya untuk investasi jangka menengah panjang dengan tingkat resiko moderate. Sedangkan ORI biasa untuk jangka menengah sekitar 3 tahun dengan resiko sangat rendah.

Saran saya, beli ORI jika dana terdapat dana menganggur yang tidak akan terpakai dalam 3 tahun ke depan (sesuai dengan jangka waktu ORI). Saya juga melihat ORI sebagai alternative deposito. Adapun keunggulan dibanding deposito bank adalah terutama dari sisi return yang sedikit lebih tinggi dan tingkat pengenaan pajak lebih rendah (pajak kupon ORI 15% sedangkan pajak bunga deposito 20%).

Pertanyaan kedua adalah apakah ada reksa dana yang untungnya tinggi namun tanpa risiko? Hmmmm …. Jawabnya singkat … TIDAK ADA. Semua instrument investasi tentu ada tingkat keuntungan dan risiko tertentu. Semakin tinggi tingkat keuntungan maka risiko juga semakin tinggi. Dalam instrument reksa dana, risiko yang paling rendah adalah reksa dana pasar uang (namun potensi keuntungan juga paling kecil) dan yang memiliki risiko paling tinggi adalah reksa dana saham (tentunya dengan potensi keuntungan lebih tinggi). Mau pilih mana? Tinggal sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan menanggung resiko .

Dan terakhir, lebih baik beli reksa dana melalui bank atau sekuritas? Menurut saya yang lebih utama adalah tentukan dulu mau beli reksa dana apa. Setelah itu tinggal cari reksa dana tersebut dijual di mana saja; di bank apa atau sekuritas apa. Setelah itu lihat subscription fee yang terendah. Jadi yang utama adalah produknya, bukan di mana dijualnya.
SUMBER : DETIK.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar